Meningkatkan Kinerja OpenCart

Meningkatkan kinerja OpenCart adalah yang wajib terutama jika produk yang dihadirkan terdapat ratusan bahkan ribuan produk. OpenCart sangat populer digunakan pada bisnis online skala kecil dan menengah. Dengan jumlah ratusan produk kita masih akan mendapati waktu load yang relatif normal. Hanya saja jika sudah menginjak ribuan produk akan load time akan menjadi masalah besar. Hal ini dialami oleh beberapa client dengan tingkat masalah yang berbeda, relatif terhadap kecepatan server dan jumlah produk dan bahasa sendiri tentunya.

Tulisan kali ini untuk memberikan insight sekaligus tips teknis agar kinerja OpenCart maksimal. Secara default ada beberapa hal yang membuat sistem OpenCart tidak ideal untuk jumlah produk yang besar. Hal ini dibagi menjadi 2, operasional website sendiri dan kode default OpenCart. Sehingga 2 hal ini harus di-tweak agar kinerjanya optimal.

Ubah lingkungan kerja OpenCart

Ganti gambar PNG dengan JPG
Karena secara ukuran gambar JPG lebih kecil. Namun bisa tetap membertahankan kualitas gambarnya. Untuk mencapai kualitas gambar yang sama, gambar PNG memiliki ukuran yang lebih besar.

Gunakan Cache
Cache adalah bentuk statis dari file halaman web. Cache hanya akan terupdate pada waktu yang telah ditentukan atau kita refresh secara manual. Cache di OpenCart telah ada untuk database (db caching) namun tidak untuk page cache. Anda harus menggunakan ekstensi khusus untuk cache ini.

Aktifkan fitur Kompresi GZIP
Fitur ini telah ada di OpenCart. Meskipun tidak ada perubahan signifikan pada kinerja OpenCart saat fitur ini diaktifkan, namun demikian Google merekomendasikannya. Namun kita juga harus memperhatikan kemampuan server dalam kompresi. Pastikan server mampu menjalankan kompresi sehingga berefek baik pada kinerja OpenCart karena jika tidak akan berakibat sebaliknya.

Gunakan resource gambar eksternal
Hal ini dibutuhkan jika banyak gambar produk yang ditampilkan. Ecommerce skala menengah – besar biasa menggunakan amazon s3 bucket untuk menyimpan gambar.

Non-aktifkan count product
Fitur ini membebani kinerja database. Non-aktifkan fitur ini via halaman System > setting > edit store. Tab Option. Pilih No pada Category Product Count.

Modifikasi Struktur Database OpenCart

Para expert sudah menyadari bawah struktur database OpenCart secara default tidak terlalu baik saat seleksi data pada jumlah yang besar. Sehingga harus dilakukan optimasi database dengan memperhatikan hal-hal berikut.

• Mengidentifikasi sql statement yang sering digunakan dan menambahkan indeks ke kolom terkait. Kerena tidak membuat index setiap basis data pada kolom pencarian akan memperlambat database OpenCart Anda.
• Memeriksa log database untuk kesalahan atau peringatan dalam laporan sql.
  Instal Cache SQL, Anda akan perlu hoster dan software developer Anda untuk melakukan ini untuk Anda.
• Lihatlah product filtering dan jumlah produk dan pastikan hanya digunakan pada halaman yang benar-benar membutuhkan ini. Misal count product dalam pada tiap halaman navigasi. Karena resource yang dibutuhkan lebih besar daripada menyeleksi sekelompok kategori.

Lain dari hal diatas yang mempengaruhi kinerja OpenCart secara umum adalah faktor hardware server. Dan ini sering kali menjadi kambing hitam lambatnya sebuah website E-commerce.

Tips diatas sangat general. Diperlukan langkah yang lebih advance dan menyeluruh baik dari segi operasional OpenCart sendiri maupun modifikasi database dan kode default OpenCart.

Kami telah membuat ekstensi kecil yang cerdas sebagai patch untuk memaksimalkan kinerja OpenCart Anda. Secara teknis ekstensi ini telah kami uji di website salah satu client yang memiliki ribuan baris data di tabel productnya. Kami beri nama Speed Optimizer. Perbedaan sebelum dan sesudah optimasi dapat dilihat di cart GTMetrik berikut.

Sebelum menggunakan Speed Optimizer

Meski demikian score secara keseluruhan tidak berubah karena banyak faktor, namun Load time berubah drastis. Cari tahu tentang speed Optimizer disini:

Demikian Tips secara umum untuk Meningkatkan Kinerja OpenCart.