Menu
Your Cart
Tips 1 – Ketahui Perubahan pada OpenCart 3 sebelum Upgrade

Tips 1 – Ketahui Perubahan pada OpenCart 3 sebelum Upgrade

Tips 1 – Ketahui Perubahan pada OpenCart 3 sebelum Upgrade

Bagi Anda yang ingin mengupgrade versi OpenCart ke versi OpenCart 3, Anda harus tahu perubahan apa saja yang ada pada OpenCart Anda. Hal ini untuk menilik kompabilitas module Anda di OpenCart 3.

OpenCart 3.0 telah dirilis beberapa waktu lalu dengan berbagai perubahan signifikan. Seperti biasa rilis versi baru selalu mendapat sambutan baik dari penggunanya. Secara personal kami mendapat banyak pertanyaan tentang kompatibilitas module kami dengan opencart 3.0. Kabar yang menggembirakan sekaligus menantang. Sebelumnya, lihat tampilan dashboard OpenCart 3 berikut.

OpenCart merupakan salah satu platform CMS ecommerce yang sangat populer karena simplicity dan powerfullness pada saat yang bersamaan. Kode program yang sederhana dan beroerientasi pada objek (like) juga mudah untuk dipelajari. Sehingga membuatnya digandrungi para developer pemula maupun senior untuk mengembangkan module yang memperluas fungsionalitas OpenCart secara keseluruhan.

Tim OpenCart terus mengembangkan sistem OpenCart dengan berbagai kombinasi teknologi web dan saat ini di versi yang paling stabilnya 3.0 telah menggunakan banyak sekali library yang perlu untuk diketahui oleh para developer. Lebih dari itu juga terdapat perubahan dalam interface pengguna meskipun tidak signifikan dari versi sebelumnya, 2.3.0.2.

Secara sederhana, perubahan pada OpenCart 3.0 adalah sebagai berikut:

1. Penggunaan Twig Template Engine

Template engine ini telah banyak digunakan pada CMS lain dengan pemprograman berorientasi object. Sangat populer dibandingkan template engine lain untuk PHP.

Bandingkan dengan skrip berikut:

Hello {{ name }}

Terlihat penggunaan twig sangat mengurangi kode di PHP. Hasil akhirnya adalah kode pada template yang lebih bersih. Clean!.

2. Kode Program

Bagian ini developer banget sepertinya. Terdapat beberapa perubahan terlihat di file controller seperti ada prefix untuk banyak tipe ekstensi. Dan ini mempengaruhi cara akses terhadap data ekstensi yang disimpan di tabel setting. Misal prefix shipping_ untuk menyimpan data ekstensi shipping. _total untuk ekstensi total, dst.

3. Language dan Theme Editor

Pada OpenCart 3.0 ada language dan theme editor yang build in!. Orang yang awam bisa edit langsung file bahasa dan file template langsung via editor di halaman admin. Sangat mudah dilakukan. Hanya saja, file yang telah diedit di fitur ini tidak bisa bekerja dengan ocmod. Boleh dikatakan, ketika mengedit suatu file template via fitur ini OCMOD tidak ada bekerja pada file template tersebut. Kami telah membuktikannya di beberapa web client yang mengalami masalah yang ini.

4. Marketplace

Pada versi OpenCart 3 ini juga terdapat build in marketplace untuk install ekstensi secara langsung via halaman admin. Fitur ini tentu tidak asing lagi bagi pengguan WordPress. Plugin dapat dicari dan setup langsung di admin. Namun, masih hal baru di OpenCart.  Pada OpenCart versi 3 ekstensi OpenCart yang memiliki cloud version yang bisa disetup via halaman admin.

5. System Caching Internal

Dahulu di versi sebelumnya, untuk mendapatkan fitur caching maka kita harus membeli ekstensi caching secara parsial. Sekarang di versi OpenCart 3 Anda tidak harus melakukannya. Di versi sebelumnya cache hanya ada untuk database. OpenCart 3 terdapat fitur caching yang cukup signifikan membantu mempercepat loading akses tiap halaman. Karena cachenya tidak hanya berupa database tetapi juga halaman yang disimpan dalam bentuk HTML file.

Upgrade ke OpenCart Terbaru?

Pilihan untuk upgrade ke OpenCart 3 sangat beralasan, selain perbaikan fitur Anda juga bisa mengandalkan reliabilitas versi OpenCart yang terbaru. Keputusan upgradenya adalah, apakah Anda membutuhkan fitur / ekstensi yang hanya ada di OpenCart 3 atau tidak.

Jika Anda tidak memiliki ketergantungan fitur sekalipun. Keputusan untuk upgrade sangat rasional. Anda akan lebih mudah mengembangkan toko online Anda dimasa mendatang. Karena sistem Anda telah update dengan versi yang paling baru. Lebih dari itu, developer biasanya lebih fokus pada versi yang lebih baru. Karena interest/demand yang sangat besar.

Semoga bermanfaat.

Leave Your Comment